Bontang, Linimasa.co — Berbagai upaya ditempuh Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan dan Pertanian (DKP3) Bontang guna memastikan stok pangan di Kota Taman aman. Pun memastikan harganya masih terjangkau konsumen, atau sesuai dengan harga yang disarankan pemerintah— HET.
Untuk memastikan itu, DKP3 Bontang melalui Bidang Ketahanan Pangan kembali menggelar monitoring di Pasar Rawa Indah, Rabu (15/4/2020) pagi.
Monitoring dipimpin Kabid Ketahanan Pangan DKP3 Bontang Debora Kristiani. Serta diikuti perwakilan Diskop-UKMP Bontang, TNI dan Polri.
Dari pantauan Linimasa.co kala mengikuti monitoring ini, posisi stok 11 bahan pokok masih terpantau aman. Adapun 11 bahan pokok tersebut meliputi beras, jagung, cabai keriting, cabai rawit merah, dan bawang Merah. Serta, telur ayam ras, daging ayam ras, daging sapi, minyak goreng, gula pasir dan bawang putih.
Kemudian dari sisi harga. Selama Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) melanda, setidaknya sejak akhir Maret 2020, hingga pertengahan April 2020, justru terjadi penurunan harga. Kenaikan hanya terjadi pada gula pasir.
“Mau ramadhan justru harga-harga ini turun,” kata Debora Kristiani disela-sela monitoring.
Debora Kristiani menjelaskan, penurunan ini berbanding lurus dengan tingkat pembelian warga Bontang. Dari penuturan pedagang Pasar Rawa Indah, selama COVID-19 mendera, pasar sepi. Kendatipun harga turun, namun konsumen yang kurang.
“Penurunan pedagang, pembeli yang kurang betul,” katanya.
Berikut daftar lengkap 11 jenis bahan pokok hasil monitoring DKP3 Bontang di Pasar Rawa Indah:
Beras kini dibanderol Rp 11.733 per kilogram. Naik Rp 500 rupiah ketimbang awal Maret lalu, yakni Rp 11.297.
Gula pasir terus menunjukkan kenaikan. Dari mulai Maret hingga pertengahan April 2020 ini. Harga eceran tertinggi (HET) gula pasir disarankan pemerintah ialah Rp 12.500. Perlahan naik, dari Rp 14.787 per kilogram, terus merangkak. Kini berhenti di angka Rp 19.000 per kilogram.
Sebelumnya, minyak goreng dibanderol Rp 15.004 per liter, kini Rp 15.000. Kemudian jagung dijual Rp 7.500.
Selanjutnya bawang merah. Akhir Maret lalu masih dibanderol Rp 38.000, sekarang Rp 33.000 per kilogram.
Harga ayam potong dijual bervariasi. Tergantung ukuran. Rata-rata dijual antara Rp 45.000-Rp 55.000 per satu ekor ayam.
Harga daging sapi masih tetap, Rp 135.000 per kilogram. Bawang putih diperdagangkan Rp 40.000-Rp 45.000 per kilogram.
Telur dibanderol bervariasi pula. Tergantung ukuran. Rata-rata diperdagangkan di angka Rp 40.000 hingga Rp 50.000 per piring. Dalam satu piring berisi 25 butir telur.
Kemudian harga cabai rawit Rp 45.000 per kilo. Cabai besar Rp 29.333. (adv/F21)