BONTANG, Linimasa.co– Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan dan Pertanian (DKP3) Bontang apresiasi kegiatan peningkatan kapasitas nelayan Bontang garapan PT Pupuk Kaltim dan Himpunan Pembudidayaan Perikanan Kelautan (HPPK). Yakni pelatihan pembenihan ikan kerapu dan manajemen budidaya dalam keramba.
Sesaat sebelum pelatihan dibuka, Kabid Tangkapan Ikan DKP3 Bontang, Syamsu Wardi, menuturkan apresiasi dan terima kasih atas komitmen PT Pupuk Kaltim yang senantiasa berkontribusi dalam membangun Bontang. Dalam hal ini, spesifik peningkatan kapasistas kelompok nelayan Bontang.
“Saya mewakili Plt Kadis DKP3 Bontang sangat apresiasi dan terima kasih atas kegiatan ini,” ujar Kabid DKP3 Bontang, Syamsu Wardi dalam sambutannya.
Dia berharap seluruh peserta pelatihan yang merupakan nelayan mitra binaan Pupuk Kaltim mampu menyerap seluruh pengetahuan diberikan. Lepas pelatihan, pengetahuan itu diaplikasikan dan diterukan kepada nelayan lainnya.
Selain itu, melalui kegiatan peningkatan kapasitas seperti ini, dia berharap kelak bakal lahir praktisi manajemen budidaya ikan di Bontang. Sementara untuk nelayan, dengan bertambahnya edukasi diri, mereka tidak lagi mencari bibit ikan dari alam (Laut). Karena selain tak memenuhi standar yang diperlukan, pun tindakan itu bakal merusak keseimbangan ekositem maritim.
Lebih jauh, Syamsu Wardi menuturkan bahwa UPT Balai Benih Ikan (BBI) ikan yang terletak di Kelurahan Tanjung Laut Indah kini telah dibawah kendali Pemkot Bontang (Dalam hal ini DKP3). Ini artinya, pemanfaatan sarana dan prasarana (Sapras) di UPT itu sepenuhnya dibawah kuasa daerah. Sebabnya Syamsu Wardi mempersilahkan kalau-kalau peserta pelatihan, atau kelompok nelayan berminat menggunakan segenap Sapras yang tersedia di sana.
“UPT kita sempat tidak difungsikan 2 tahun. Sekarang uda dibawah kendali kita [Bontang]. Silahkan kalau nelayan mau manfaatkan. Kami perkenankan,” ujarnya.
“Sekarang dapat ilmu baru. Kedepan kami mendorong perusahaan dan pemerintah untuk sama-sama membangun sapras berkaitan dengan budidaya hasil maritim kita,” tambah Syamsu Wardi.
Sebagai informasi, pelatihan ini digelar selama mulai 25-27 Februari mendatang, dan diikuti 31 nelayan yang merupakan binaan PT Pupuk Kaltim. Kegiatan ini dipusatkan di Sekretariat HPPK Bontang Kuala. Kemudian pemateri yang dihadirkan ialah Suko Ismi dari Balai Budidaya Laut Gondola Bali dan Kamaluddin selalu pendamping. (adv/f)
Reporter Audric I editor Dhepta