Kutai Kartanegara, linimasa.co – Kepala Bidang Pengelolaan Komunikasi Publik Diskominfo Kutai Kartanegara, Ahmad Rianto, menjelaskan kehadiran Kota Raja Channel dengan menggunakan platform youtube sebagai media informasi yang mendekatkan pemerintah dengan masyarakat.
Selain Youtube, Kota Raja Channel juga menggunakan media sosial facebook untuk menjangkau masyarakat Kutai Kartanegara yang luasnya setara negara Belgia.
“Kota Raja Channel adalah ruang media informasi Dinas Kominfo Kutai Kartanegara sebagai media komunikasi antara pemerintah dan masyarakat. Siapa pun yang dapat memanfaatkan saluran ini, kita menyediakan ruang di Kota Raja channel,” kata Rianto.
Rian mengatakan bahwa pihaknya bekerjasama dengan Musyawarah Guru Bimbingan dan Konseling (MGBK) Indonesia. Dirinya mengapresiasi kerja sama tersebut dan merupakan sebuah kehormatan bagi Kabupaten Kutai Kartanegara. Terlebih lagi, pemanfaatan platform media sosial sudah dilaksanakan sejak awal pandemi oleh komunitas Guru Penggerak.
“Kami membuka saluran komunikasi ini terutama untuk pembelajaran secara spontanitas semenjak ditetapkannya status pandemi Covid-19,” ungkap Rian.
Menurutnya Diskominfo Kutai Kartanegara menyediakan saluran itu melalui akun Youtube Kota Raja Channel dan Fans Page Facebook dengan nama yang sama. Selama pandemi saluran itu digunakan untuk kegiatan pembelajaran jarak jauh.
“Banyak materi pelajaran, termasuk bimbingan dan konseling yang kita siarkan secara live streaming dan masyarakat bisa berinteraksi langsung,” tambahnya.
Pria yang karib disapa Arian ini mengatakan, Guru Penggerak Kutai Kartanegara sudah lebih dulu menyelenggarakan kegiatan ini selama masa pandemi. Beberapa kegiatan siaran langsung lewat youtube dan media sosial lainnya sudah dilakukan dengan interaktif.
“Ini salah satu bagian tugas Bidang Pengelolaan Komunikasi Publik Diskominfo Kutai Kartanegara untuk membuka saluran informasi dan komunikasi seluas-luasnya kepada masyarakat dengan interaktif tanpa batasan apapun,” jelasnya.
Pewarta Herman