Samarinda, linimasa.co – Hasil uji beban komisi Keselamatan Jembatan dan Terowongan Jalan (KKJTJ) menyatakan Jembatan Mahakam IV telah memenuhi syarat untuk dilalui kendaraan.
Uji beban dilakukan KKJTJ pada 22 Desember 2019 dengan menempatkan 36 truk roda 10 disepanjang jembatan.
Hal ini tentu akan menjadi kado tahun baru yang menggembirakan bagi masyarakat Kota Samarinda yang selama ini lelah terjebak macet saat melintasi jembatan Mahakam lama.
Saat meninjau jembatan Mahakam IV Senin (30/12/2019), Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi yang didampingi kepala dinas PUPR, HM Taufik Fauzi mengatakan bahwa hasil uji beban telah memenuhi syarat dan dapat dilewati.
“Sudah memenuhi syarat, Insyaallah, Kamis, 2 Januari 2020, jembatan Mahakam IV akan diuji coba,” kata Hadi.
Hasil sementara dari uji beban KKJTJ lanjut Hadi sudah lebih baik dari uji beban jembatan yang sudah ada. Harapannya jembatan yang dibangun sejak tahun 2012 ini dapat digunakan awal tahun nanti.
Uji coba jembatan Mahakam IV akan dilakukan sambil menunggu sertifikat layak fungsi jembatan dari KKJTJ Kementrian PUPR yang akan diterima dalam waktu satu bulan kedepan.
Dalam tahap uji coba jembatan nanti kendaraan yang diperbolehkan melintas adalah kendaraan penumpang termasuk bis dan sepeda motor dengan lebar 2,25 m dan dua jalur di sayap kiri dan kanan.
Sedangkan untuk kendaraan berat seperti truk belum diperbolehkan melintas sampai keluarnya surat kelayakan dari Kementerian PUPR.
Hadi juga mengatakan jembatan Mahakam IV yang memiliki bentang bawah lebih lebar tidak akan ditabrak oleh ponton seperti jembatan Mahakam I.
“Bentang bawah jembatan ini jauh lebih lebar jadi jauh lebih aman, terlalu kalau masih ditabrak ponton,” ujar Hadi yakin.
Jembatan Mahakam IV memiliki bentang bawah jembatan atau jalur navigasi sepanjang 150 meter, berbeda jauh dengan jembatan pendahulunya hanya 90 meter.
Jembatan Mahakam IV juga akan lebih cantik karena dilengkapi dengan lampu tematik yang akan menyala dari pukul 19.00 sampai pukul 24.00 malam. (hh)
Reporter Herman