Kutai Kartanegara, linimasa.co – Ambruknya Jembatan Long Penjalin Desa Umak Dian pada Jum’at (7/8/20) membuat putusnya akses ke 13 desa di Kecamatan Tabang, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Mengetahui informasi tersebut, Bupati Kutai Kartanegara, Edi Damansyah bertolak ke Kecamatan Tabang didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kutai Kartanegara, HM Yamin dan Camat Tabang, Faisal meninjau lokasi kejadian. Minggu (9/8/20)
Tiba di lokasi kejadian, Bupati Edi, melakukan inspeksi mendadak untuk memastikan langkah-langkah yang diambil oleh jajarannya telah sesuai dengan yang diharapkan.
“Pemerintah Kukar melalui Dinas PU saat ini sedang melakukan desain jalan alternatif yang lebih permanen, karena jalan yang dibuat sementara ini oleh masyarakat masih rawan longsor apalagi curah hujan yang tinggi saat ini,” Kata Edy
Diketahui ambruknya jembatan Jum’at sore lalu sekira pukul 17.30 wita di kilometer 11 sontak membuat alur transportasi lumpuh total.
Warga desa Umaq Dian berinisiatif membangun jembatan darurat agar bisa dilalui oleh kendaraan roda dua.
“Saya mengapresiasi kesigapan masyarakat Desa Umak Dian yang berinisiatif membuat jalan sementara diatas patahan jembatan yang masih tersisa,” ungkap Edi memberi apresiasi kepada warga
Pewarta Awal Jalil | Editor Syahir