Samarinda, linimasa.co – Peristiwa kebakaran kembali terjadi di Kota Tepian. Kali ini terjadi di kawasan padat penduduk yang berada jalan Slamet Riyadi Gang 5 RT 14, Kelurahan Karang Asam Ilir, Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda, pada Rabu (11/3/2020) sekitar pukul 17.00 Wita.
Bangunan yang berbahan kayu, Akses yang sempit serta banyaknya warga yang datang ke lokasi untuk menyaksikan kebakaran membuat petugas pemadam kebakaran dan relawan kesulitan memadamkan api.
“Selain itu titik pengambilan air juga minim,” ujar Sekretaris Disdamdar Samarinda, Makmur Santoso.
Insiden tersebut mengakibatkan 14 bangunan, yang terdiri dari 12 rumah tunggal dan 2 bangsalan 9 pintu hangus terbakar, serta 100 jiwa dari 25 kepala keluarga harus mengungsi karena kehilangan tempat tinggal.
Menurut keterangan saksi mata, api pertama kali muncul dari ledakan meteran listrik pada salah satu rumah warga. Setelah ledakan tersebut warga langsung mengambil tindakan memadamkan api, namun api keburu membesar dan susah dipadamkan.
“Setelah meledak api langsung menyambar kabel listrik lalu menyebar ke semua rumah dibagian kiri gang, hangus semua,” ujar salah seorang warga bernama Maulana.
Kepolisian dari Polsek Sungai Kunjang masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui sebab sebenarnya kebakaran tersebut.
“Dari mana sumber api, kami belum tahu. Ini masih proses penyelidikan setelah pemadaman,” kata Kapolsekta Sungai Kunjang, Kompol I Ketut Suardana
Api baru dapat dikuasai sepenuhnya oleh petugas pemadam kebakaran Samarinda dibantu oleh para relawan dan masyarakat sekitar pukul 18.00 Wita. (H/4)