Samarinda, linimasa.co – Siti Qomariah dan Ansarullah menjadi pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Samarinda yang terakhir menyerahkan syarat dukungan jalur indepnden ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Samarinda.
Keduanya datang pukul 22.45 Wita, artinya 75 menit sebelum KPU menutup waktu penyerahan dokumen dukungan yang di syaratkan.
Tidak banyak pendukung kedua pasangan yang turut hadir menemani keduanya, diperkirakan hanya sekitar 30-an orang. Turun dari mobil yang sama, pasangan yang menampilkan dirinya SI’AR ini membawa 44.297 berkas dukungan.

Walaupun hanya membawa berkas dukungan paling sedikit dibanding dua pasangan bakal calon jalur perseorangan yang telah lebih dahulu menyetorkan, Siti Qomariah optimis dapat melalui tahapan verifikasi dukungan agar dapat berlagak dalam Pilwali Samarinda pada 23 September 2020 nanti.
“Waktunya sangat mepet, jadi kami mengalir saja. Kalau Allah menghendaki lolos Alhamdulillah, kita cari yang terbaik saja,” wanita yang pernah menjadi anggota DPRD Kaltim 2009-2019 ini.
Siti Qomariah yang saat penyerahan berkas dukungan menggenakan baju putih, jilbab putih berpadu dengan rok batik tosca menceritakan proses pencalonan dirinya dan Ansharullah berlangsung dengan singkat, yaitu November 2019.
Itu karena keduanya sering kali bertemu dalam kegiatan yang sama dan masyarakat meminta agar berpasangan untuk menjadi calon pemimpin baru di Samarinda.
“Sangat singkat, kami harus benar-benar bekerja keras indepnden, alhamdulillah mencapai batas yang disyaratkan, semoga bisa lolos,” ujar Qomariah.

Menjadi satu-satunya bakal calon perempuan yang maju melalui jalur indepnden, ia mengaku tidak akan membedakan antara pembangunan pria dan wanita. Baginya yang paling penting dilakukan secara seimbang dan berkelanjutan.
Sementara itu Ansharullah mengaku didorong oleh masyarakat, terutama warganya di Samarinda Seberang untuk maju mendampingi Siti Qomariah untuk maju dalam persaingan Pilwali 2020.
“Ada keinginan tokoh masyarakat, forum RT dan lainnya menginginkan saya maju,” ujarnya.
Ansharullah juga tidak memungkiri soal pendukungnya yang sebagian besar berasal dari masyarakat Samarinda Seberang. Sementara untuk dukungan dari daerah lain dia mengaku diisi oleh pendukung Siti Qomariah.
Reporter Herman I Editor Dhepta