Samarinda, linimasa.co – Nurani seorang ibu pasti akan tersentuh dengan kondisi Pandemi Covid -19 saat ini. Disudut-sudut kehidupan dampak makin terasakan. Bahan pokok seperti beras dan gula mulai beranjak naik, dan itupun tidak mudah didapatkan dipasar atau swalayan.
Aisyiyah menjadi salahsatu lembaga yang merepon keadaan. Pergerakan yang rapi dan mengakar dari mulai pusat hingga ranting telah hadir untuk berbuat, menggembirakan nilai-nilai kemanusiaan terutama melalui lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB).
Di Kalimantan Timur LLHPB telah melakukan kegiatan mulai dari pembagian paket sembako, nutrisi kesehatan untuk tenaga paramedis dan program lainnya yang dirancang sampai lebaran.
Pimpinan Pusat Aisyiyah sebagaimana diungkapkan Sekretaris Pimpinan Wilayah Aisyiyah Kalimantan Timur Hj. Zulaikah mencanangkan gerakan Tahun Sosial pada tanggal 22 april mendatang secara serentak di seluruh wilayah Indonesia dan Cabang khusus Aisyiyah dibeberapa negara.
Lanjut Hj Zulaikah, “Mari terus berbagi rezeki, kepedulian kita kebahagiaan mereka dan akan menjadi keberkahan bagi kita. Memberikan kehidupan satu orang seakan menghidupi manusia seluruhnya.” Pimpinan Wilayah Aisyiyah Kalimantan Timur juga bersiap ikut mensukseskan program Nasional Gerakan Tahun Sosial dari semua tingkatan baik wilayah, daerah, cabang dan ranting.
Sementara itu Hj. Maryam ketua LLHPB Kalimantan Timur didampingi bendahara Hj. Martinah dan anggota Hj. Siti Aminah disela pembukaan Pos pelayanan MCCC (12/4) menyerahkan masker kain sebanyak 100 potong yang diterima ketua Posyan MCCC Taufik Rachman. Masker kain dalam kegiatan MCCC pusat menjadi salahsatu program kegiatan yaitu Gemar Memberi Masker (GEMES).
Hj. Nurhayati Tappa koordinator kegiatan LLHPB sekaligus salahsatu pengrajin pembuatan masker ini mengatakan kegiatan pembuatan masker kain menjadi kegiatan mengisi waktu luang di rumah selama adanya wabah Corona. Sambil berseloroh saat menerima donasi masker kain ketua Posyan MCCC Taufik Rachman mengatakan, “Jika Program Nasional 1 juta masker kain maka kami menunggu tambahan donasi menjadi 1000 masker kain dari Ibu”. (Uzn)